Konseling dan Masalah-Masalah Remaja
Thu, 15/01/2009 - 13:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 176 - Konseling Remaja
Masalah-masalah remaja bisa diselesaikan dengan dua cara, yaitu dengan mengonseling para remaja dan dengan membantu orang tua. Dalam kedua kasus ini, konselor harus menunjukkan bahwa dia memunyai pemahaman yang luas tentang perjuangan-perjuangan para remaja ini dan pengetahuan tentang berbagai tekanan yang terbentuk, baik dalam diri konseli maupun dalam rumah mereka. Sering kali, orang tua dan remaja dibingungkan, dikecewakan, dan terluka karena ketegangan interpersonal dan tekanan-tekanan remaja yang telah terbentuk. Biasanya ada kemarahan, kehilangan harga diri, kecemasan akan masa depan, dan perasaan bersalah di masa lalu. Konselor yang memahami dan menerima masalah-masalah tersebut tanpa memihak, bisa mendapatkan dampak penting, baik dari orang tua maupun remaja. Dampak itu bahkan bisa lebih besar bila konselor cukup peka, tenang, penuh belas kasih, dan tangguh dalam menoleransi kritik dan pujian, yang kadang-kadang muncul dalam sesi konseling. Remaja dan orang tua mereka membutuhkan orang yang peduli, bijaksana, dan percaya diri, yang dapat memberikan tuntunan yang tenang dan menyejukkan di saat masalah berkecamuk. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Konseling Remaja
Thu, 15/01/2009 - 13:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 176 - Konseling Remaja
Sekitar tahun 1950-an, pengaruh terbesar dalam hidup remaja adalah rumah. Berikutnya adalah sekolah, gereja, teman sebaya, dan televisi. Suatu survei di tahun 1990 membuktikan bahwa teman sebaya kini menjadi pengaruh terbesar bagi remaja, diikuti kemudian oleh musik rap, televisi, rumah, dan sekolah. Gereja bahkan tidak ada dalam daftar tersebut! Selain berita ini, sebagian besar anak muda (92%) ingin belajar lebih dalam lagi tentang nilai-nilai. Hal ini tampaknya menunjukkan bahwa anak-anak muda- Login to post comments
Konseling dan Masalah-Masalah Remaja
Thu, 15/01/2009 - 07:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 176 - Konseling Remaja
Masalah-masalah remaja bisa diselesaikan dengan dua cara, yaitu dengan mengonseling para remaja dan dengan membantu orang tua. Dalam kedua kasus ini, konselor harus menunjukkan bahwa dia memunyai pemahaman yang luas tentang perjuangan-perjuangan para remaja ini dan pengetahuan tentang berbagai tekanan yang terbentuk, baik dalam diri konseli maupun dalam rumah mereka. Sering kali, orang tua dan remaja dibingungkan, dikecewakan, dan terluka karena ketegangan interpersonal dan tekanan-tekanan remaja yang telah terbentuk. Biasanya ada kemarahan, kehilangan harga diri, kecemasan akan masa depan, dan perasaan bersalah di masa lalu. Konselor yang memahami dan menerima masalah-masalah tersebut tanpa memihak, bisa mendapatkan dampak penting, baik dari orang tua maupun remaja. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Anak Perempuan
Wed, 15/10/2008 - 00:00 — adminJika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? (Roma 8:31)
Ia adalah putriku. Ia terlahir dengan nama Judith Margaret Briscoe pada tanggal 17 Juni 1961. Ia adalah temanku -- sebuah keajaiban dari segala keajaiban -- lebih dekat dibandingkan teman-teman sebayaku yang lain, dan lebih kukasihi daripada wanita mana pun dalam hidupku. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Masalah-Masalah yang Dihadapi Kaum Muda
Thu, 15/11/2007 - 07:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 148 - Memahami Pemuda
Philip Tangdilingtin mengungkapkan empat masalah pokok yang dihadapi kaum muda pada umumnya, yaitu masalah dalam keluarga, masyarakat, gereja, dan diri kaum muda itu sendiri. Mengidentifikasi masalah merupakan tanggung jawab kaum muda itu sendiri untuk mengatasinya. Orang lain hanya dapat memberikan bantuan atau pendampingan. Dengan kata lain, kaum muda harus mendidik diri sendiri untuk mengatasi masalah secara mandiri. Jika memang tidak mampu, barulah minta tolong kepada orang lain. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Remaja, Mencari Identitas dan Pengakuan
Thu, 01/11/2007 - 07:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 147 - Memahami Remaja
Tidak sedikit orang tua yang mengeluhkan anak remajanya susah diajak bicara dan perilakunya sukar dimengerti.
Ada dua hal utama yang menjadi perhatian remaja. Pertama, identitas dan kepribadian. Sedang yang kedua, remaja membutuhkan pengakuan.
1. Identitas dan Kepribadian
Penulis pernah dititipi anak remaja. Dari percakapan terbuka dengannya, penulis mendapat informasi bahwa remaja ini pernah tertarik merokok karena memerhatikan bagaimana pemuda-pemuda pengangguran di depan rumahnya begitu menikmati menghisap rokok pada pagi hari. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Konseling dengan Kaum Lajang
Thu, 17/08/2006 - 07:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 118 - Kehidupan Melajang
Konseling -- sebuah tren yang baru-baru ini muncul dalam lingkungan Kristen -- meliputi segala sesuatu, mulai dari sebuah percakapan beberapa menit sampai pertemuan mingguan selama berbulan-bulan untuk menolong seorang pria atau wanita dalam mengatasi masalah pribadi yang sulit. Sayangnya, tujuan dan sasaran konseling pun telah menjadi lebih luas. Banyak konselor hanya sekadar menolong para konseli untuk menyesuaikan diri dalam masyarakat tanpa memberi pemecahan terhadap masalah-masalah yang lebih dalam.
Definisi Konseling
- Login to post comments
Konseling dengan Kaum Lajang
Fri, 13/01/2006 - 00:00 — adminKonseling - sebuah trend yang baru-baru ini muncul dalam lingkungan Kristen - meliputi segala sesuatu, mulai dari sebuah percakapan
- Login to post comments
Hidup Lajang, Kebahagiaan Khusus
Fri, 13/01/2006 - 00:00 — adminPada suatu tengah malam, saya bercakap-cakap dengan Tuhan begini:
Bapa, mereka minta saya berbicara mengenai hidup melajang. Mengenai
- Login to post comments
Alkitab dan Masa Muda
Mon, 01/11/2004 - 00:00 — adminEdisi C3I: e-Konsel 072 - Pemuda Kristen
Dari semua orang yang disebutkan di dalam Alkitab, tidak ada orang
yang lebih sering muncul dari Daud. Sejarah kehidupannya dicatat di
dalam empat kitab Perjanjian Lama dan disepanjang Alkitab namanya
dicatat, bahkan lebih sering daripada Yesus sendiri (Gene A. Getz,
David: God´s Man in Faith and Failure, Ventura, Calif.: Regal, 1978,
h. 4). Kadang-kadang kita lupa gaya kehidupan Daud yang terus
bergerak, perjuangannya dengan Saul, persahabatannya dengan
Yonathan, pertumbuhan imannya, dan mungkin kesulitan-kesulitannya
dalam pernikahannya (
- Login to post comments